Tuesday, October 18, 2011

Nasihat Kepada Pelaku Maksiat..

Dalam mengharungi bahtera kehidupan ini, kita melihat bahwa manusia terbagi menjadi dua golongan;
Golongan pertama adalah manusia… lingkungan… masyarakat yang cinta kebaikan… gemar melakukan kebajikan… suka dalam menjalani kema’rufan…
Golongan kedua adalah manusia… lingkungan… masyarakat yang cinta keburukan… gemar melakukan keburukan… suka dalam menjalani kemungkaran, maksiat dan dosa…
Ya… demikianlah lingkungan di sekitar kita…
Ingat…! Allah Ta’ala telah memberikan peringatan kepada kita dengan tegas nan jelas… bahwa musibah akan terjadi kerana kemaksiatan yang dilakukan, tidak hanya menimpa para pelaku saja tapi akan menyeluruh kepada masyarakat sekitarnya… Allah berfirman :
“Dan takutlah kamu terhadap fitnah (musibah, petaka, bencana, siksa) yang benar-benar tidak hanya menimpa orang-orang zalim di antara kamu secara khusus. Dan ketahuilah bahwasanya Allah Maha dahsyat siksa-Nya.”

Subhanallah! sungguh peringatan yang Allah berikan bukanlah sebuah omong kosong yang tak dapat terjadi… yang tak mungkin terlaksana… sungguh janji Allah adalah sebenar-benar janji dan pasti terjadi… musibah pasti akan datang silih berganti… petaka pasti akan menimpa … bencana pasti akan terjadi di sana-sini… siksa Allah pasti akan meluluhlantakkan bumi pertiwi ini… bila kemungkaran dilakukan… bila maksiat dibiarkan… bila dosa diacuhkan… bila pelakunya diagungkan… bila perbuatannya didukung dan dikendalikan… sungguh musibah akan menimpa diri kita semua…
Lalu bagaimana dengan diri kita, yang mengaku para pencinta kebenaran, para pendukung kema’rufan, para penggemar kebajikan, para pelaku kebaikan… Apakah kehidupan kita sudah terlepas dari kemungkaran…? Apakah amal baik kita sudah terbebas dari dosa…? Apakah kelakuan kita sehari-hari sudah murni tanpa kesalahan dan keburukan…? Sungguh naif bila kita mengaku sebagai pasukan pembasmi kemungkaran bila namun diri kita terjerumus dalam dosa dan maksiat… Sungguh hina bila kita mengaku cinta kema’rufan bila diri kita masih terlena dengan pujuk rayu wanita dan harta… Sungguh zalim bila kita mengaku gemar melakukan kebajikan bila diam-diam kita menjalani keburukan… atau bahkan justeru kitalah yang menjadi kunci atas turunnya musibah… kerana kita tahu dan berilmu tapi kita melanggar dan melakukan maksiat… kita tidak mengamalkan ilmu yang kita peroleh dari guru-guru kita…

Ya… memang manusia sulit untuk terlepas dari lupa dan salah… sulit bagi manusia untuk terbebas dari keburukan… kecuali bagi mereka yang Allah lindungi… mereka yang diberi Rahmat oleh Allah… mereka yang sentiasa ingat kepada Allah… mereka yang selalu menjaga diri dari keburukan sekecil apapun…
Sungguh indah nasihat Ulama kita…
Janganlah engkau melihat akan kecilnya suatu kesalahan……
Akan tetapi lihatlah kepada siapa engkau bermaksiat……
Subhanallah! sungguh indah nasihat ini…
Kepada kamu yang cinta kema’rufan…
Kepada kamu yang benci kemungkaran…
Semoga kehadiran nasihat ulama di atas dapat menjadi renungan…
Ya…
janganlah engkau melihat akan kecilnya suatu dosa…
janganlah engkau melihat akan remehnya suatu kesalahan…
janganlah engkau melihat akan kecilnya suatu maksiat…
jangan…!!!
tapi lihatlah kepada siapa engkau bermaksiat…
Allah… Dia yang sedang engkau maksiati…
Allah… Dia yang sedang engkau durhakai…
Allah… Dzat yang telah menciptakanmu… justeru engkau sedang melanggar aturan-aturannya…
Lihatlah… perhatikanlah… siapa yang sedang engkau maksiati… saudara…!
Astagfirullahal adzim min kulli dzanbil adzim…
Sudah selayaknya bagi kita semua ya ikhwah untuk menjaga diri kita… keluarga kita… masyarakat kita… negeri kita… dari kemaksiatan, dosa, keburukan, kesalahan, dan kemungkaran…
Wallahu a’lam....

1 comment: